SMP/SMA IT Shohwatul Is’ad melaksanakan kegiatan Self-Regulated Learning (SRL) dan Student Led Conference (SLC) pada Ahad, 10 Agustus 2025. Kegiatan yang digelar secara daring melalui platform Zoom ini dibuka langsung oleh Kepala Sekolah SMP maupun SMA dan dihadiri oleh seluruh santri, orang tua/wali, wali kelas, serta jajaran struktural sekolah.
SRL dan SLC dirancang untuk melatih kemandirian santri dalam mengelola proses belajar sekaligus memperkuat keterlibatan orang tua dalam mendukung perkembangan anak. Melalui forum ini, santri diharapkan mampu merencanakan, memantau, dan mengevaluasi perjalanan belajarnya secara mandiri.
Setiap santri mendapat kesempatan memaparkan capaian pada semester genap tahun ajaran 2024/2025 dan target yang ingin dicapai pada semester ganjil 2025/2026. Ada beberapa aspek yang menjadi fokus utama dalam persentasi santri ke orang tua/wali, di antaranya ialah hafalan Al-Qur’an, prestasi akademik dan non-akademik, karakter, serta strategi untuk mencapai hal tersebut.
Penyampaian dilakukan secara daring oleh santri di hadapan orang tua dan wali kelas. Hal ini menjadi wadah bagi mereka untuk melatih keterampilan komunikasi, menumbuhkan rasa percaya diri, dan menguatkan kesadaran akan tanggung jawab pribadi terhadap perkembangan diri.
Kegiatan ini tidak hanya melibatkan santri, tetapi juga memberi ruang bagi orang tua untuk berpartisipasi aktif. Mereka dapat menanggapi presentasi putra/putri mereka, memberikan masukan, dan menyampaikan apresiasi secara langsung. Sinergi antara rumah dan sekolah ini menjadi kunci dalam mengoptimalkan strategi pembinaan di ketiga aspek yang menjadi fokus pengembangan santri.
Najwa Muzzakya, santriwati kelas XII, menyampaikan pandangannya bahwa SRL dan SLC merupakan agenda rutin yang membawa banyak manfaat. “Kegiatan ini menjadi sarana evaluasi bagi kami untuk terus bertumbuh dan memperbaiki diri di masa mendatang,” ujarnya. Pernyataan ini mencerminkan esensi kegiatan SRL dan SLC sebagai proses pembelajaran yang berkelanjutan.